Trafo Kontrol atau control transformer merupakan jenis trafo isolasi yang dirancang khusus untuk tujuan kestabilan voltase dan ketahanan overload start awal serta flesibilitas. Jenis trafo industri, mesin perkakas, industri ataupun panel control termasuk dalam jenis trafo kontrol.

Trafo Kontrol Sebagai Trafo Isolasi

Di atas disebutkan bahwa trafo kontrol sebagai trafo isolasi atau merupakan jenis trafo isolasi karena konstruksi trafo jenis ini menggunakan dua (2) buah kumparan atau lebih dalam sebuah trafo. Setiap kumpanan dalam trafo merupakan kumparan mandiri yang terpisah 1 sama lain. Walaupun juga terdapat tap voltase yang terhubung dalam satu kumparan, itu merupakan sebuah pilihan atau opsi untuk memudahkan menyesuaikan voltase yang diperlukan.

Contoh Trafo Kontrol atau Control Transformer

Kami mengambil salah satu contoh trafo mesin bubut yang diserahkan ke kami beberapa hari yang lalu. Trafo mesin bubut ini merupakan jenis trafo kontol dengan voltase input 0-220V 380V 400V 415V 440V . Kemudian output 1 dengan voltase 0 28v 32v, dan output 2 dengan voltase 0 6V 36V.

Pada bagian primer kita bisa melihat bahwa trafo kontrol tersebut memiliki banyak pilihan voltase. Hal ini bukanlah kumparan isolasi. Voltase tersebut merupakan pilihan untuk memilih input yang sesuai dengan supply yang akan dipergunakan.

Sedangkan pada bagian output terdapat 2 buah kumparan mandiri. Inilah yang menyebabkan trafo ini disebut sebagai trafo kontrol isolasi. Kumparan output pertama terisolasi baik dari primer maupun output kedua.

Saat diukur menggunakan tester, maka antara primer, sekunder 1 dan sekunder 2 tidak akan ditemukan sambungan. Penggunaan tester dalam pengukuran menuntukkan jarum tester tidak bergerak atau terisolasi antar kumparan. ( Lihat kembali cara pengetesan trafo yang pernah dibahas kami. )

Pengendalian Mutu Trafo Kontrol

Sebuah trafo kontrol atau control transformer memerlukan beberapa poin penting yang harus terpenuhi. Beberapa diantaranya adalah :

• Pilihan voltase yang fleksible.
• Ketepatan voltase.
• Temperature rise.
• Lulus Insulation test
• Daya ( VA ) yang sesuai.
• Voltage Drop kecil

Pabrik atau produsen biasanya akan menyediakan data tersebut bila diperlukan. Namun dalam artikel kali ini hanya akan dibahas sebatas pengertian dari trafo kontrol saja. Sedangkan hal lainnya di atas sudah pernah dibahas pada artikel mengenai spesifikasi dan pengendalian mutu trafo kontrol. Silakan baca artikel terpisah yang kami sajikan dalam blog kami. Untuk pembelian bisa lihat katalog trafo kontrol kami di bagian produk trafo.